Sore ini enaknya bahas trip yang kemana ya? Sek sek tak mikir dulu ya.
Gimana kalau trip ke Tidung? Iya pulau Tidung! Itu loh, salah satu pulau yang kece di Kepulauan Seribu Jakarta.
Aku pernah ngetrip kesini barengan ama temen-temen tapi pake jasa travel. Jadi per orang itu bayar Rp. 365.000,- untuk 2 hari 1 malam.
Include didalamnya:
Kapal berangkat dari Muara Angke, Jakarta jam 11.00 WIB, perjalanan selama 3 jam. Kalo ada yang ga kuat atau mabok laut, mending minum antimo dulu sebelum naik kapal.
Sesampainya disana, bagi-bagi kamar setelah itu lanjut snorkling di 2 spot tadi (pulau Tidung Kecil dan Pulau Payung). Kalau menurut aku sih, spotnya kurang ya karna karang-karangnya kurang terawat, ikan-ikannya juga sedikit.
Setelah dari snorkling, lanjut ke Jembatan Cinta, yang konon katanya kalau kamu dan pasangan kamu atau kamu dengan orang yang kamu sayang jalan berbarengan melewati jembatan ini, maka cinta kamu akan abadi. Katanya sih gitu, aku sih ga praktekin karna belom ada pacar. Hahahaa.. *curcol dikit*
Satu hal yang unik dari Jembatan Cinta, entah kenapa orang-orang pada terjun bebas dari atas jembatan itu yang kurang lebih ketinggiannya 3 meter dari permukaan laut. Karna penasaran, aku cobain tuh terjun bebasnya. Kalau diliat dari bawah sih, ahh gampang, deket kok jaraknya. Eeehh pas nyampe diatas Jembatan Cinta itu dan liat kebawah, buahahahahaaa....tingginyaaa minta ampun, kaki gemeteran. Tapi karna udah keburu diatas, mau ga mau terjun, kan ga lucu balik lagi, malu-maluin aja.
Memompa semangat dan kemauan yang hampir 0%, akhirnya ready to terjun bebas. Diatas jembatan itu ga cuma aku seorang, ada banyak orang juga yang mau terjun. I'm ready!
Ada yang teriakin dari bawah "Ready?! 1....2....3.....!" (entah itu siapa yang teriak) and finally, terjun juga. Karna takut, aku tutup mata dan tanpa sadar posisi aku terjun itu salah, posisi aku miring ke kanan dan alhasil saat menyentuh air laut, beeegggg....berasa kayak ditampar semua badan sebelah kanan, aduuuhhhh sakiiittnya bukan kepalang. Hahahaa.... Tapiii disitu letak keseruannya.
Setelah terjun bebas itu, hari pun sudah sore banget, aku istirahat ama temen-temen sembari nunggu sunset. Santai santai, akhirnya aku balik ke penginapan. Lelah capek, basah kuyup, perfect sudah.
Sesampainya di penginapan, mandi dan siap-siap cus ke Pondok buat BBQ. BBQ nya mantab, ikannya besar-besar dan enak.
Hari sudah larut malam, akhirnya kembali ke penginapan untuk tidur dan persiapan untuk bolang dihari berikutnya. Tapi di penginapan itu, ga langsung itu, masih sempat-sempatnya aku dan temen-temen main poker dulu sambil cerita-cerita.
Pantai itu, pulau itu ibaratnya bisa dibilang "pulau virgin" nya Kepulauan Seribu. Hahahaa..
Bagaikan punya pulau pantai pribadai, ga ada orang lain sekali aku sendiri dan temen-temen aku.
Menghabiskan waktu lama di "pulau pribadi" itu, saatnya kembali ke penginapan untuk siap-siap pulang ke JKT.
Lamanya waktu pulang juga sama seperti berangkat, 3 jam lamanya.
Gimana kalau trip ke Tidung? Iya pulau Tidung! Itu loh, salah satu pulau yang kece di Kepulauan Seribu Jakarta.
Aku pernah ngetrip kesini barengan ama temen-temen tapi pake jasa travel. Jadi per orang itu bayar Rp. 365.000,- untuk 2 hari 1 malam.
Include didalamnya:
- Tiket PP Muara Karang - Pulau Tidung - Muara Karang
- Makan selama di Pulau Tidung, ada BBQ nya juga
- Snorkling di 2 spot (Pulau Tidung Kecil dan Pulau Payung)
- Dokumentasi saat snorkling
- Dihari pertama,
Sesampainya disana, bagi-bagi kamar setelah itu lanjut snorkling di 2 spot tadi (pulau Tidung Kecil dan Pulau Payung). Kalau menurut aku sih, spotnya kurang ya karna karang-karangnya kurang terawat, ikan-ikannya juga sedikit.
Setelah dari snorkling, lanjut ke Jembatan Cinta, yang konon katanya kalau kamu dan pasangan kamu atau kamu dengan orang yang kamu sayang jalan berbarengan melewati jembatan ini, maka cinta kamu akan abadi. Katanya sih gitu, aku sih ga praktekin karna belom ada pacar. Hahahaa.. *curcol dikit*
Satu hal yang unik dari Jembatan Cinta, entah kenapa orang-orang pada terjun bebas dari atas jembatan itu yang kurang lebih ketinggiannya 3 meter dari permukaan laut. Karna penasaran, aku cobain tuh terjun bebasnya. Kalau diliat dari bawah sih, ahh gampang, deket kok jaraknya. Eeehh pas nyampe diatas Jembatan Cinta itu dan liat kebawah, buahahahahaaa....tingginyaaa minta ampun, kaki gemeteran. Tapi karna udah keburu diatas, mau ga mau terjun, kan ga lucu balik lagi, malu-maluin aja.
Memompa semangat dan kemauan yang hampir 0%, akhirnya ready to terjun bebas. Diatas jembatan itu ga cuma aku seorang, ada banyak orang juga yang mau terjun. I'm ready!
Ada yang teriakin dari bawah "Ready?! 1....2....3.....!" (entah itu siapa yang teriak) and finally, terjun juga. Karna takut, aku tutup mata dan tanpa sadar posisi aku terjun itu salah, posisi aku miring ke kanan dan alhasil saat menyentuh air laut, beeegggg....berasa kayak ditampar semua badan sebelah kanan, aduuuhhhh sakiiittnya bukan kepalang. Hahahaa.... Tapiii disitu letak keseruannya.
Setelah terjun bebas itu, hari pun sudah sore banget, aku istirahat ama temen-temen sembari nunggu sunset. Santai santai, akhirnya aku balik ke penginapan. Lelah capek, basah kuyup, perfect sudah.
Sesampainya di penginapan, mandi dan siap-siap cus ke Pondok buat BBQ. BBQ nya mantab, ikannya besar-besar dan enak.
Hari sudah larut malam, akhirnya kembali ke penginapan untuk tidur dan persiapan untuk bolang dihari berikutnya. Tapi di penginapan itu, ga langsung itu, masih sempat-sempatnya aku dan temen-temen main poker dulu sambil cerita-cerita.
- Dihari kedua
Dihari kedua ini ga terlalu banyak kegiatan yang dilakukan karna siangnya langsung cus pulang ke JKT. Hari kedua ini cuma keliling pulau Tidung naik sepeda bareng temen-temen, saat keliling pulau, ketemu tempat yang letaknya tersempunyi, tertutup semak-semak, saat masukin semak-semak itu, beehh ada pantai yang airnya super bening dan dangkal abis, ada banyak tripang berserakan dimana-mana, ada pulau kecil yang letaknya ga jauh dari garis pantai itu, pulau kecil itu bukan pasir putih lagi alasnya tapi karang-karang. Keren deh.
Bagaikan punya pulau pantai pribadai, ga ada orang lain sekali aku sendiri dan temen-temen aku.
Menghabiskan waktu lama di "pulau pribadi" itu, saatnya kembali ke penginapan untuk siap-siap pulang ke JKT.
Lamanya waktu pulang juga sama seperti berangkat, 3 jam lamanya.
Comments
Post a Comment