Skip to main content

Perlu bawa kamera kemanapun kaki melangkah! Kenapa?

Selamat siang.........selamat berakhir bulan, selamat menerima gaji bagi kamu yang baru terima gaji hari ini.
Hari ini aku mau berbagi pengalaman mengenai kamera. Ya, KA ME RA !
Buat temen-temen, perlu ga sih bawa kamera setiap saat?
Buat aku, perlu pake banget. Kenapa perlu? Karna sebagai seorang yang suka foto-foto, kamera adalah perangkat penting yang mesti aku bawa kemana kaki melangkah, mulai dari main ke rumah temen, ke kantor, jalan-jalan cuci mata di mall dan yang lainnya.
Sederhana aja sih buat aku, aku itu orangnya kalau jalan (bawa kendaraan), selalu memperhatikan kanan dan kiri jalan yang aku lewati. Saat itu juga, pasti ada aja objek yang menarik perhatian aku, objek yang berada disuatu tempat yang ga semestinya, objek yang unik yang jarang ada, objek yang memanggil aku seperti ini,
"Foto aku, foto aku. Aku sangat jarang seperti ini." atau "foto aku karna kamu hanya bisa menemukan aku hari ini saja."

Setelah aku amati, aku liat-liat, aku perhatikan dan aku berkata, "ternyata objek ini keren juga ya. Oke lah, ambil fotonya."
Dan bener aja, besokannya objek itu udah ga ada lagi, udah hilang entah kemana.

Ini foto-foto objek yang pernah aku temui saat jalan,
  • Taman ilalang putih. Lokasi: dibelakang kantor pergudangan.


  • Pohon 'bunga sakura' merah. Lokasi: masih di kawasan pergudangan.



  • Rumah pohon. Lokasi: dibelakang kawasan golf.


  • Belasan anak sekolah yang lari dari kejaran polisi. Lokasi: persawahan dibelakang bandara internasional.


  • Panen padi. Lokasi: sawah dibelakang bandara internasional.




Nah, sekian foto-fotonya. Masih banyak sih fotonya, tapi aku upload beberapa aja ya. Menarik bukan?
Keliatannya objek-objek itu biasa aja di mata orang lain, tapi kalau mata tukang foto, itu adalah objek yang keren yang pantas untuk diabadikan. :)
Kalau kamu ga ada kamera, ponsel juga bisa kok. Yuk cobain, seru deh. :D

Comments

Popular posts from this blog

Jelajah Pantai Sako, destinasi wisata pantai baru di kawasan Bungus

4 Januari 2016, aku bersama 2 wanita kece bertualang ke Pantai Sako.   Petualangan ini menggunakan motor, karna angkutan umum agak susah, cuma ada satu-satu yang dimana antar angkutan umum bisa berjarak waktu 30 menit.. Perjalanan dimulai dari jam 1 siang, berangkat dari rumah. Eits jangan lupa persiapan bekal untuk disana karna biasanya klo di tempat wisata harga makanan bisa selangit.   Untuk menuju Pantai Sako, jalannya searah ke Pelabuhan Teluk Bayur. Klo naik motor, perjalanan ke Pantai Sako kurang lebih 1,5 jam aja dengan kecepatan 40km/jam dan ga ada macet. Saat udah sampai di Pelabuhan Teluk Bayur, kekecean pantai mulai jelas terpampang nyata. Dan berhubung kita tahunya jalan cuma nyampe situ, akhirnya kita nanyain ke salah seorang Bapak arah jalan ke Pantai Sako. Eh ternyata si Bapak ini mau ke arah Pantai Sako juga, yaudah si Bapak itu nebeng kita kesana.   Sepanjang jalan itu, viewnya kereeeennn......   Ini fotonya,   Ini...

Kongkow malam @ SitiNurbaya

Hohohohooo.... Hello bro hello sist.. This noon, aku berbagi info dikit tentang tempat kongkow malam yang asik di daerah kota Padang, Sumatra Barat. Ini tempat nih, keren banget buat kongkow apalagi kalo malam, beehh mantab, view nya keren, jajanannya beraneka ragam, harga murah perut kenyang uang melayang (habis buat jajan maksudnya). Hahahaha.. Ga usah berlama-lama, nih tempatnya Jembatan SitiNurbaya, Lokasinya itu kawasan Kota Tua Padang atau lebih familiarnya di kawasan Pecinan Padang. Berhubung tempat ini deket banget sama rumah aku, jadi naik motor deh. Disini hanya perlu keluarin uang buat jajan malam seperti jagung bakar, tahu berontak, parkir motor, ama pengamen yang berkeliaran tiap menitnya ;D Harga-harga jajanannya:  Jagung bakar itu Rp. 5000,- per buah Tahu berontak bisa beli berapa aja, sekantong plastik sedang juga banyak, cuma  R p. 5000,- per kantong Ada bakso bakar  Rp. 1000,- per tusuk Disini tuh spot yang bagus buat photoshoot, ...

Danau Biru nya Tangerang

28 Januari 2017 bertepatan dengan Tahun Baru Imlek, gw ama gerobak ABC ngebolang ke Kab.Tangerang, tepatnya ke Danau Biru Cigaru.    Gw kesana naik motor dari kantor (Teluk Naga), perjalanan ditempuh 2.5 jam lamanya. Karna belom pernah kesana sama sekali, jadi gw andalin GPS dan ternyata rutenya ga terlalu rumit, kebanyakan jalan lurus aja.        Danau Biru Cigaru, Jl.Tigaraksa Kab.Tangerang.   Saat masuk ke wilayah Danau, ternyata ada biaya masuknya, di pintu I dikenakan biaya Rp 5.000,- per motor , di pintu II juga Rp 5.000,- per motor . Yaa murah lah ya. Sesampainya di lokasi, keceeee....   Sampe di lokasi itu sekitar jam setengah 10 pagi. Di area danau itu ada 3 danau. Danau I Danau II Danau III Karna hujan, gw neduh dulu di sebuah pondok. Di pondok itu, gw ketemu Abah, salah satu warga asli yang tinggal disana, ini fotonya. Berliana, Si Abah, Arisa  Si Abah banyak cerita tentang Danau Biru Cigar...